Redaksiku.com – Mabes TNI sudah melaksanakan penyelidikan kala untuk mengusut video viral yang menampilkan seorang pengendara mobil berpelat no dinas TNI terlibat percekcokan dengan warga di jalan.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI, Nugraha Gumilar menyatakan bahwa Puspom TNI sudah memeriksa database no registrasi mobil Toyota Fortuner berikut di proses Regiden Korlantas Mabes Polri.
“Mobil berikut terdaftar dengan nama pemilik Asep Adang yang sesudah itu diketahui sebagai seorang purnawirawan perwira tinggi,” kata Nugraha kepada Kompas.com, Jumat (14/2/2024). “Saat ini, tim penyelidik Puspom TNI sedang berkunjung ke kediaman yang terkait untuk mengonfirmasi mengenai pemakaian pelat dinas Mabes TNI no register 84337-00 itu,” ujarnya lagi.
Dalam video yang beredar luas di fasilitas sosial, pelat dinas mobil itu sudah kedaluwarsa (2022). Nugraha di awalnya termasuk memperlihatkan bahwa no register berikut sudah disita.
Dalam video yang sama, percekcokan terjadi sebab ada senggolan antarmobil. Pengendara mobil berpelat no dinas TNI menuduh perekam video sebagai orang yang menabrak pertama. Pengendara mobil berpelat no dinas TNI itu sesudah itu mengaku bahwa dia merupakan adik jenderal.
Hingga kala ini, Mabes TNI belum mengonfirmasi apakah yang terkait termasuk merupakan anggota TNI atau bukan.
Ikuti berita terkini dari Redaksiku di Google News atau Whatsapp Channels
Tinggalkan Komentar