Kurikulum merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran Intrakurikuler dengan konten yang beragam agar siswa dapat lebih optimal dan memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Selain itu, kurikulum merdeka dirancang untuk memberikan fleksibilitas dan kebebasan kepada siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
Kurikulum merdeka diluncurkan pada tahun 2022 dan bersifat opsional. Artinya, sekolah bisa memilih untuk mengadopsi kurikulum merdeka atau tetap pada kurikulum 2013.
Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah penghapusan jurusan IPA, IPS, dan Bahasa di SMA. Menurut Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, penghapusan jurusan di SMA bertujuan untuk menghilangkan sekat antara pelajaran yang berbeda dan memberikan kesempatan kepada siswa untuk memilih mata pelajaran sesuai dengan minat dan bakat mereka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beberapa masalah yang muncul akibat pembagian jurusan :
- Siswa merasa terpaksa memilih jurusan yang tidak sesuai dengan minat mereka karena faktor orang tua, teman, sekolah
- Siswa merasa terbatas dalam mengakses mata pelajaran lain yang mungkin berguna untuk mereka
- Siswa menghadapi persaingan yang ketat dalam masuk ke perguruan tinggi/prodi tertentu karena keterbatasan kuota berdasarkan jurusan. Dalam kurikulum merdeka, siswa SMA tidak akan dibagi menjadi jurusan IPA, IPS, dan Bahasa. Siswa akan mendapatkan kesempatan untuk memilih mata pelajaran yang diminati mereka di dua tahun terakhir SMA.Pemilihan mata pelajaran akan didasarkan pada 3 hal :
- Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang ditetapkan oleh Kemendikbud Ristek
- Ketersediaan fasilitas dan sumber daya manusia di sekolah
- Minat dan bakat siswa. Dalam kurikulum merdeka, mata pelajaran IPA dan IPS tidak lagi dibagi menjadi sub-sub mata pelajaran seperti Fisika, Kimia, Biologi, Geografi, Ekonomi, Sosiologi, dan sebagainya. Mata pelajaran IPA dan IPS akan disajikan secara terintegrasi dengan menggunakan pendekatan tematik dan kontekstual.Pemilihan mata pelajaran oleh siswa akan dibantu oleh guru bimbingan konseling (BK) yang akan memberikan informasi, saran, dan bantuan yang diperlukan.
Apakah semua sekolah menerapkan kurikulum merdeka? Sebenarnya, Kurikulum Merdeka sudah resmi ditetapkan sebagai kurikulum nasional mulai tahun ajaran baru 2024/2025. Namun, implementasinya tetap bergantung pada kesiapan sekolah. Ada masa transisi hingga maksimal tiga tahun ke depan. Penetapan kurikulum merdeka sebagai kurikulum nasional ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah.
Bagaimana pendapatmu tentang kurikulum merdeka dan penghapusan jurusan di SMA?
Baca Juga: Panduan Praktis Memilih Sekolah Untuk Anak